Rabu, 22 November 2017

Pasti di temukan....

Aku percaya, setiap orang, suatu saat nanti, pasti akan diketemukan. :)
Kamu, suatu saat nanti pasti akan diketemukan.
Tidak peduli seberapa tidak menariknya dirimu, betapa tidak signifikannya keberadaanmu bagi dunia ini, betapa tidak berharganya dirimu, betapa berantakannya kamu, kamu pasti akan tetap diketemukan. Kamu akan diketemukan oleh dia, yang benar-benar mencintaimu, yang merasa dirimu adalah segalanya, yang merasa bahwa dengan dirimu, semuanya CUKUP.
Setiap orang pasti akan diketemukan, kamu pasti akan diketemukan. :)



"Seperti yang tertulis di Here's a blog: , Tumblr"

Selasa, 21 November 2017

Ibu muda dari Palestina

Hari ini membaca postingan teman yang lagi beribadah di tanah suci, membuat anganku kembali ke sana... menerawang dan menjelajahi memoriku tentang tanah haramNya... mulai dari bangunan-bangunannya, makanannya, penduduknya, orang-orang yang merawat masjidil haram, sampai kepada jamaah yang datang beribadah di sana....

Ini tentang seorang ibu muda yang datang ke Makkah untuk menunaikan ibadah umrah juga... saat itu kami hendak menunaikan sholat ashar, demi mendapat tempat di dalam masjidil haram yang langsung berhadapan dengan ka'bah dan sedikit terlindungi dari sinar matahari... maka aku sudah berada di masjid di waktu dhuhur... aku sengaja berangkat lebih awal..., sambil menunggu ashar... akupun bebaringan di seputaran tempatku tadi sholat dhuhur... tempat itu memang di khususkan untuk perempuan... jadi sangat nyaman untuk membaca Al-Quran ataupun hanya sekedar selonjoran dan rebahan sedikit meluruskan badan yang capai karena kelelahan.....

Sesaat sebelum adzan ashar berkumandang tempat itu menjadi penuh... beratus jamaah wanita mendesak (mungkin ada sedikit yang memaksa) untuk terus masuk ke ruangan itu meskipun sudah penuh..., aku yang memang sudah berada di tempat itu sejak tadi, mempersilahkan seorang ibu muda untuk duduk di sebelahku... setelah beliau selesai melakukan sholat sunnat dan sudah duduk nyaman untuk menunggu adzan ashar akupun tak lupa bersalaman dengan dia dan berkenalan... dengan bahasa inggris yang terbata-bata (yang sama dengan ku hehehe) diapun bertanya aku berasal dari mana... akupun menjawab bahwa aku dari Indonesia... dan tak lupa pula dia mengenalkan dirinya bahwa di berasal dari Palestina.... waktu aku mendengar kata palestina... entah mengapa perasaanku langsung iba melihatnya... secara tidak sadar aku memperhatikan tangan-tangannya, beralih ke kuku2 tangannya yang  sedikit menghitam tanda kurangnya perawatan tapi itu adalah tangan yang merawat anak-anaknya sangat kontras dengan kulitnya yang putih , raut wajahnya seperti kelelahan tapi bersinar bahagia..., akupun berbincang dengannya dan berkata apakah di palestina baik-baik saja... apakah keluarganya baik-baik saja... air mataku sudah ada di sudut-sudut mataku... lalu ia memelukku dan berkata... bahwa "saudariku kau jangan khawatir... kami di sana baik-baik saja..., ada Allah yang selalu melindungi kami... InsyaAllah kami kuat".... dan seketika rasa iba yang tadi mampir di benakkan menguap begitu saja..., dan membatin bahwa mereka adalah orang-orang terkuat yang dipilih Allah... mereka yang hidup di daerah dengan gejolak peperangan masih memiliki iman... pelukannya seolah-olah berkata... "heiii... kami tidak perlu di kasihani.., kami hanya butuh dukungan dan doa dari saudari sesama muslim"....
Bibirku hendak bertanya lagi, sejak kapan dan bagaimna dia bisa beribadah di Makkah..., tapi adzan ashar menghentikan perbincanganku...., setelah sholat ashar aku berniat untuk kembali menyambung perbincanganku... tetapi sepertinya dia terburu2 dan sekali lagi menjabat tanganku untuk pamit dan berlalu hilang di tengah ribuan manusia.....


Saat itu aku belajar... bahwa prasangka kita mengenai kerapuhan seseorang karena cerita yang kita dengar tentang dirinyakah, atau ttg tempat tinggalnyakah... mungkin saja adalah salah... karena kita hanya berprasangka dari cerita... tidak mendegarnya langsung dari yang bersangkutan......., dan dimanapun sekarang ibu muda itu... semoga Allah selalu bersamanya..... 



     
"Rindu yang teramat terhadap tanah haramMu...."