Jumat, 15 April 2016

PENSI SD SINGKOLE (Late Post)

Hari sabtu kemarin aku diminta oleh kakakku untuk menemaninya kesekolah anak-anaknya untuk melihat PentasSeni yang di adakan oleh sekolah mereka, Pensi ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan oleh sekolah mereka untuk menggali dan memupuk jiwa seni murid-murid mereka, tidak seperti kebanyakan pensi yang di sekolah-sekolah lain yang di isi olehsiswa-siswa “besar” (kelas 4 – 6 SD), di SDS melibatkan semua murid-murid mereka mulai dari kelas 1 SD, sampai kelas 6 SD… mulai dari lelaki maupun perempuan….,
Aku sangat antusias menyaksikan pensi ini… berhubung karena aku memang mencintai dunia seni (hehe^^),aku juga sangat ingin melihat ponakan kembarku yang masih kelas 1 SD, menari tarian TOR2…. 

Tema hari itu adalah putih… karena sebagian pengisi pensi menggunakan pakaian putih dan semua undangan beserta orangtua dan wali yang hadir di harapkan untuk menggunakan pakian berwarna putih juga….
Dan tibalah gilrian ponakan kembarku untuk tampil…. Kurang lebih 100 orang murid yang kesemuanya laki2 dengan baju putih dan ulos serta topinya memasuki lapangan pensi… mereka di damping oleh guru-guru mereka…. (lucu menyaksikan 100 orang murid yang mesti d atur kesana kemari oleh gurunya), dan musikpu nmengalun… ternyata murid kelas 1 SDpun mampu mengikuti setiap gerakan yang di ajarkan kepada mereka meski belum kompak….
Dan setelah itu berganti-gantianlah para murid-murid yang mewakili kelas masing-masing maju menampilkan kebolehan mereka… ada tarian gandrang bulo oleh murid kelas 4 putra, dance modern frozen oleh kelas 3 SD putri, modern dance korea oleh kelas 1 putri, tari sajojo oleh kelas 3 putra, marchingband oleh kelas 5 dan 6 putra-putri, nasyid oleh kelas 4 putra-putri, paduan suara oleh kelas 4,5,6 puta-putri, music kolaborasi angklung dan modrn kelas 4,5,6 putra-putri, tari zaman oleh kelas 6 SD, tari etnis 4 daerah oleh kelas 6… dan ditutup oleh drama teater oleh kelas 4,5,6 putra dan putri….

Terharu menyaksikan anak-anak kecil memerankan apa yang telah di tugaskan kepada mereka… dan kesemuanya menjalankannya dengan sangat baik…. Dan kusadari bahwa memang duni aanak-anak adalah dunia dimana mereka mulai membentuk diri mereka, dunia dimana mereka belajar mengenai tanggungjawab, dan dunia dimana mereka mulai menentukan pilihan-pilihan mereka….,
Oh iya Pensi yang dibawakan oleh tiap-tiap anak ini adalah hasil pilihan mereka sendiri-sendiri… mereka hanya di berikan angket dan di suruh memilih berdasarkan keinginan dan minat mereka, dan jika mereka tidak memilih salah satunya… maka mereka akan di arahkan kebidang yang lain… misalnya di bidang IT, atau pun di bidang-bidang yang lainnya… sehingga mereka bisa memilih kegiatan sesuai dengan minat dan bakat mereka masing-masing….. Apresiasi dan kekaguman yang sangat besar aku tujukan kepada segenap guru SDS yang mengarahkan murid-muridnya sehingga pensi ini bisa terlaksana dan menjadi angenda tahunan di SDS sana….

So Mari menyaksikan dunia anak-anak dengan segala keluguan dan kesederhanaannya…. ^^






"Jadi ingin manjadi anak kecil lagi hehehe...... ^^"

Selasa, 12 April 2016

Banana Muffin

Hari kamis kemarin di lokasi tempatku mengawas mahasiswa praktek, aku di beri sekantong pisang yang masih mentah, yang kata pak Rudy hasil panen dari kebun.... cek percek ternyata pisang itu adalah buag dari pohon pisang yang tumbuh di belakang bengkel kami... yang memang di rawat oleh garderner... oh iya selain pisang di belakang gedung itu ada alpukat, mangga, durian, rambutan, dll... dan pak gardener selalu membagikan buah hasil kebun "mininya"....
Sesampai dirumah pisang itu entah akan ku buat apa..., dan ku letakkan saja di atas meja... selang beberapa hari pisang itu mulai menguning, dan nyaris bonyok karena di biarkan saja..., karena kasian melihat buah itu yang hidup segan, matipun enggan... ^^, maka ku jelajahi cookpadku untuk mencari resep yang berbahan utama pisang... akhirnya kutemukanlah resep banana muffin milik mbak tintin... yang simple banget dan gak pake bahan yang banyak..... dan pisang yang teronggok pasrah tadi berubah menjadi muffin-muffin yang menggiurkan.... so kita simak bahan dan cara buatnya yyyuuukk
pisang yang buruk rupa menjelma menjadi si cantik yang manis... ^^
Bahan Basah :
1. 3 buah pisang ambon ukuran besar, tapi karena pisang yang di berikan ke aku rada imut aku menambahnya menjadi 6 buah pisang
2. 110 gram gula pasir (aku kurangi sedikit)
3. 1 butir telur ukuran besar
4. 1 sdt vanilla ekstrak
5. 95 gram mentega cair

Bahan kering :
1. 190 gram tepung terigu
2. 1 sdt baking powder
3. 1/2 sdt baking soda
4. Kismis secukupnya
5. Coklat butir secukupnya (aku ganti maises)

Cara membuat :
Lumatkan pisang, dan campurkan dengan semua bahan-bahan basah aduk menggunkan wisk sampai tercampur rata dan sisihkan
ayak bahan-bahan kering lalu buat lubang di tengahnya tuang adonan basah pada lubang bahan kering dan aduk sampai rata... kalau sudah rata berhenti mengaduknya... karena over mix akan membuat kita bantet.... (tips ini aku peroleh dari mbak tintin juga) hehehe..., 
sendok-sendok adonan pada cup2 kertas sampai 3/4 cup, biar 1/4nya sebagai ruang untuk mengembangnya kue... ^^, panggang pada oven dengan suhu 180 derajat selama 20 menit atau sampai kue kuning kecoklatan... untuk mengetahui kue matang atau belum boleh dilakukan test tusuk dengan tusuk gigi atau dengan lidi...

So puas rasanya memanfatkan makanan yang hampir saja "tewas" menjadi makanan yang menjadi rebutan hahahha... so... have a nice baking yach guys.... ^___^



Ketika kreatifitas di atas rata2... hahaha....