Senin, 16 Desember 2013

Pagi dengan Kotak.... ^^


Bergeraklah wahai sahabat........ ^^

lakon


tertawalah hingga tak bs lg menangis, bermainlah hingga petang menjelang, berlombalah hingga gelar tersematkan, mulailah hingga lupa akan akhir, dan akhirilah hingga lupa kapan memulai….. Hitam pekat dan putih suci, atau abu2… Seenaknya wkt tergenggam dan mencampakkannya…. Lupakan krn harus… Dan jgn paksakan krn sesaat sj….. Skali lg tergoreskan paku pd dinding relung hatinya…., semoga kelak engkau menyadari bahwa tanpa sadar engkau telah menyakiti dan menancapkan paku yang meski engkau lepaskan dia akan tetap berbekas…… dan selamat menikmati lakon yang engkau jalani semoga dengan itu engkau memperoleh kepuasan……

Kamis, 12 Desember 2013

Sekali lagi wisuda ATS

 Tak terasa sudah setahun berlalu ketika kami di ATS melaksanakan Wisuda mhs angk. ke - 19, dan tahun ini kembali kami mewisuda 71 orang mhs angk ke - 20, hari itu bertepatan dengan tanggal 30 November 2013, tahun ini aku memiliki tugas yang cukup berat di banding tahun-tahun sebelumnya, aku di tunjuk dan di percaya sebagai MC pada acara itu...., awalnya sedikit ragu karena sudah lama sekali diriku tidak melakukan hal itu, tapi dorongan dari teman-teman dan tentu saja dari diri sendiri akupun yakin bahwa pasti aku bisa melaksanakannya
Bersama seksi acara, sebulan sebelumnya aku beserta parnert MC ku latihan 2 kali seminggu  untuk melatih pembacaan intonasi, penyebutan kalimat, penyebutan nama-nama mahasiswa yang akan di wisuda hingga tetek bengek yang di butuhkan sebagai seorang master of ceremonial tidak boleh ada kesalahan sedikitpun, karena di acara-acara seperti ini MC lah yang akan mengarahkan acara...
Hari - hari di bulan itu menjadi hari-hari yang super sibuk, karena hari-hari kami di isi dengan kegiatan-kegiatan peringatan dies natalies ATS, lalu pertandingan Kasti antar departemen dan tentu saja persiapan wisuda.
Sesaat sebelum wisuda...^^
Wajah-wajah Bahagia ^^
Panggung wisuda yang sederhana hehe... ^^

Tamu Register dulu yach....
P' Direktur menyambut kedatangan kepala kopertis Wilayah 9 Sulawesi
"ketua senat anggota senat dan para wisudawan memasuki ruang wisuda"
Sebagian dari anggota senat
Kru marchingband melaksanakan tugasnya dengan sukses
Aksi Paduan suara
Cendramata kepada wisudawan terbaik... ^^
Aku dan partnert MC..... ^^
Ketika sehari sebelum pelaksanaan wisuda di adakan, tentunya akan dilakukan dahulu gladi bersih, dan lagi-lagi gladi yang kami lakukan, berjalan lama dan alot, ini di karenakan adik2 mahasiswa masih ada yang belum bisa melaksanakan instruksi sesuai arahan, 2 sampai 3 kali sampai berkali-kali gladi di ulang hingga waktu menunjukkan di pukul 5 sore, dan ketika seksi acara manyatakan bahwa semuanya nyaris sempurna, maka saat itulah kami bergegas pulang untuk mempersiapkan kegiatan besok.
Dan hari itupun tiba, pagi itu di awali dengan beberapa perubahan acara di karenakan bpk Bupati yang di wakili oleh kepala pemerintahan datang sedikit terlambat, marchingbandpun beraksi mengiringi anggota senat dan para wisudawan untuk masuk keruang wisuda, satu-satu aku membacakan susunan acara hingga  ke acara inti...., ada beberapa kesalahan kecil terjadi tapi itu menjadikan pengalaman bahwa kita harus siap dengan segala kemungkinan yang terjadi, dan sekali lagi wisuda tahun ini berjalan hikmat, lancar dan tentu saja meriah.
Dan Alhamdulillah tugasku dapat berjalan dengan lancar meski ada beberapa kesalahan kecil di sana-sini yang ku jadikan pengalaman..., dan selamat kepada para adik-adik mahasiswa yang di wisuda dan "welcome to the real world".... semoga ATS memberi kalian bekal yang cukup.....
Dan selamat kepada seluruh panitia yang sudah menjalankan tugasnya dengan baik, saran dan kritik untuk MC tetap di nanti hehehehehe..... ^_^



"November ceria"

Rabu, 04 Desember 2013

kasti

Beberapa waktu yang lalu di PT. Vale di adakan turnamen kasti antar departemen yang dimainkan oleh para istri2 karyawan atau karyawan wanita sendiri. ATS ikut ambil bagian dalam turnamen tersebut karena ATS adalah yayasan dari PT. Vale. dan apa sich sebenarnya kasti itu sendiri???. Kasti sebenarnya adalah permainan traditional yang menggunakan sebuah bola tenis dan sebuah pemukul yang terbuat dari kayu, peserta terdiri dari 12 orang... bisa di tambahkan 2 orang untuk cadangannya.... tim yang main terdiri dari 2 grup yang berarti dalam pertandingan ada 24 orang, waktu permainan terdiri dari 2 x 15 menit dan istirahat selama 5 menit, grup yang memukul akan memperoleh 1 atau 2 point, nilai 1 akan diperoleh jika si pemukul "singgah" di salah satu pall (tiang sebagai acuan arah putaran lapangan), di mana pall tersebut harus di pegang sambil menunggu pemukul berikutnya, sedangkan poin 2 diperoleh jika pemukul berlari mengitari lapangan (sambil memegang semua pall) dan kembali ke tempat memukul bola tadi, pada saat tim pemukul berlari menuju pall-pall, tim yang menjaga berhak melempar sang pemukul dan bila sang pemukul kena bola lemparan tim jaga, maka tim yang memukul akan bertukar tempat dengan tim yang jaga. 

Tim YPS-ATS 1 dan 2, narsis sebelum tanding di mulai...  :D

Tim YPS-ATS 2 sebagian besar adalah guru-guru TK.... Chayyo... meski gak menang mereka di nobatkan sebagai tim Favorit... ^^

Yel-yel pada saat opening.... yg juga di pertandingkan...*adu kreatifitas ibu2... hehehe

Bersama ketua yayasan YPS Bapak Eko Nugroho

Disempatin foto2 dulu sebelum pembukaan.....

Kenang-kenangan untuk tim yang masuk sepuluh besar..., lumayanlah walau gak menang hehehe....

Tim jaga berpeluang juga memperoleh poin jika bola yang dipukulkan oleh tim yang memukul di tangkap oleh salah satu tim jaga, poin 1 jika ditangggap dengan 2 tangan dan poin 2 jika ditangkap dengan 1 tangan. Tim yang memukul pada babak pertama akan menjadi tim yang menjaga pada babak ke dua. Masih banyak peraturan-peraturan yang harus di ikuti oleh setiap tim dan jika dilanggar maka tukar bebas antar tim.
Tahun ini ada beberapa departemen yang ambil bagian diantaranya : Mining Dept 1 - 4, Operation Support Dept 1 - 2, Corp Service Dept 1 - 3, Maintenance Utilities 1 - 2, ETDS 1 - 2, Proses Plant Dept 1 - 2, ATS - YPS 1 - 2, semuanya ada 17 team yang dibagi dalam 4 pool. Olahraga ini sebenarnya adalah olahraga traditional yang biasanya di mainkan oleh anak-anak sd, tetapi di sorowako olahraga ini dijadikan olahraga yang profesional bagi kaum wanita khususnya ibu-ibu dan karyawati... di samping sebagai sarana untuk olahraga turnamen ini juga sebagai ajang silaturahmi untuk lebih mengenal keluarga-keluarga kary vale, yang bekerja pada departemen yang berbeda-beda....., ibu-ibu di sini memberinya nama softballnya sorowako hehehe.... soo... ayoo kita bermain kasti.... ^^ 




"Acara heboh-hebohannya ibu2 wkwkwkwk...."

Senin, 02 Desember 2013

Wanita-wanita.... @_@

Merasa.... bahwa benginikah dunia kerja sebenarnya
dikelilingi oleh wanita-wanita yang sebagian tangguh dan sebagian lagi seperti kebanyakan wanita....
Hmmm....kaumku sendiri....
kadang kuberfikir, bagimana mereka bisa secepat itu menarik kesimpulan???
apakah tak terfikir oleh mereka bahwa mereka juga adalah seorang wanita
atau apakah mereka sudah mengira bahwa mereka sudah baik???
telah lama semua tersimpan rapi dan tak terusik
tapi hari ini semuanya terlontar... ketika wanita yang santun dan tulus itu bertandang ke ruangan ini
tidak tega rasanya diri mendengar mereka di dzolimi seperti itu
kelak ketika waktu berpihak padanya, Allah akan membuka mata orang-orang itu
dan mari kita mengoreksi diri kita.... apakah kita sudah baik???, atau apakah kita layak???, atau apakah kita sempurna??? atau apakah kita masih harus belajar????.... yang tau sebenarnya adalah diri kita sendiri...jika kita mau sedikit berbesar hati untuk mempelajari dan mengenal diri sendiri........
Bersabarlah kawan, suatu hari kelak engkau akan memetik hikmah dari semuanya






"Benar2 dunia wanita.... ckckckckck"

Kamis, 14 November 2013

Mencoba

Mencoba mengambil hikmah di setiap kejadian, mencoba menarik benang merah yang kusut dalam setiap peristiwa, mengendalikan setiap emosi dan hasrat yang kerap kali mengganggu, mencoba bersabar dan menerima setiap cobaan, mencoba melupakan apa saja yang membuat diri bersedih, menerima setiap ketetapan yang mungkin saja bertentangan dengan keinginan kita.....







"miss my best friend"

Selasa, 29 Oktober 2013

Sepatu by tulus.....




Kita adalah sepasang sepatu
Selalu bersama tak bisa bersatu 

Kita mati bagai tak berjiwa
Bergerak karena kaki manusia

Aku sang sepatu kanan
Kamu sang sepatu kiri
Ku senang bila diajak berlari kencang
Tapi aku takut kamu kelelahan
Ku tak masalah bila terkena hujan 
Tapi aku takut kamu kedinginan

Kita sadar ingin bersama 
Tapi tak bisa apa-apa 
Terasa lengkap bila kita berdua 
Terasa sedih bila kita di rak berbeda
Di dekatmu kotak bagai nirwana  
Tapi saling sentuh pun kita tak berdaya 

Ku senang bila diajak berlari kencang  
Tapi aku takut kamu kelelahan
Ku tak masalah bila terkena hujan 
Tapi aku takut kamu kedinginan 
  
Cinta memang banyak bentuknya
Mungkin tak semua bisa bersatu



".......hhhfffttt....... @_@"

Rindu itu....

Merindu itu seperti pungguk yang mengharapkan sang bulan, pongah, resah dan gelisah, ada saja yang mengingtakanmu.... dan bertambahlah keinginanmu untuk bertemu.... ^^

Senin, 21 Oktober 2013

Bubur ayam yang sederhana itu....

Yeepp.... dua hari ini kerjaanku di rumah hanya makan dan makan saja hehehe..., di hari sabtu atau minggu di kotaku ini (maklum kota kecil), ada sebuah warung yang menjual bubur ayam yang ueennaakkk bgt... dan beberapa bulan yang lalu (waktu aku masih rajin jogging ^^), diriku selalu mampir ke warung itu untuk mencicipi buryam sebagai sarapan pagiku.... di kala itu aku bercita-cita akan membuat "duplikat" buryam itu... dan barulah minggu kemarin niatan itu terlaksana, dan... mari kita berbagi resep ^^... :

Bahan Bubur :
1. 3 Cup Beras putih atau sesuai selera
2. Air secukupnya
3. 1 sdt Garam 

Bahan Kuah :
1. Setengah bagian Ayam kampung ( bisa diganti dengan ayam negri)
2. Air
3. Garam secukupnya
4. Bumbu kaldu secukupnya

Bumbu d haluuskan
1. 3 Siung bawang merah
2. 2 Siung bawang putih
3. 3 biji kemiri sangrai
4. 1/2 sdt ketumbar
5. 1 lmb daun salam
6. Garam secukupnya

Pelengkap :
1. Daun bawang di iris tipis secukupnya
2. Bawang goreng secukupnya
3. Sambel tumis secukupnya
4. kerupuk secukupnya
5. kecap secukupnya 

Buryam yang sederhana hehehe.....

Cara membuat :
Masak beras bersama air sampai menjadi bubur, sesaat sebelum di angkat tambahkan garam dan sisihkan..., masak ayam kampung bersama air sampai ayam lunak..., setelah ayam lunak pisahkan ayam dengan air kaldu dan goreng ayam tadi menjadi kuning kecoklatan dan suwir-suwir, sisihkan... sementara itu biarkan air kaldu tetap di atas api kecil
Tumis bumbu halus sampai harum dan masukkan ke dalam air kaldu tadi, tambahkan garam dan bumbu kaldu biarkan mendidih angkat dan sisihkan...
Penyajian : setelah semua bahan sudah siap..., masukkan 4 sendok sayur atau sesuai selera bubur di dalam mangkuk, siram dengan kuah bubur, taburi d atasnya dengan ayam suwir, daun bawang dan bawang goreng serta kerupuk, tambahkan sambel tumis dan kecap bila suka... dan bubur kitapun siap di sajikan ^^

Kamis, 10 Oktober 2013

kutipan

Mari Jadikan ini sesuatu yang biasa saja. Benar-benar biasa.
Tanpa kekhawatiran, tanpa kegundahan dan juga tanpa kesedihan.
Anggap saja ini adalah sebuah proses yang dilakukan seseorang yang kembali melanjutkan perjalanannya. Melangkah untuk menaklukkan tempat baru, tantangan baru untuk menyambut takdir yang baru.
Biasa saja :)




"A5, menunggu lagi "

Rabu, 02 Oktober 2013

........

Mengeluh atas yang sedikit, lupa bersyukur atas yang banyak, untaian kata atau hanya sekedar sampah???, lupa ketika zona nyaman menghampiri, kalut ketika ujian kecil menyapa…. ragu atas kehendakNya… kelelahan atau memang masih meragu???…, alarm-alarm kerap kali menghampiri bahwa “di atas langit masih ada langit”…, “selalu melihatlah kebawah niscaya akan selalu engkau temui mereka2 yang lebih kurang beruntung darimu”… padi itu hebat… semakin berisi, semakin menunduk, dan yang pasti “tidak akan ada yang abadi di bawah kolong langit…, bahkan langit sendiri… yang ‘hidup’ lebih lama dari kita”


 

"santai lah...... -__-"

Jumat, 27 September 2013

Sekotak Nasi

Selamat malam  sebuah kotak putih yang tersaji di depanku, selamat datang sebuah kotak lebih kurus dari kotak yang  tadi..., begitu kumelihatmu.... seleraku membucah, ingin rasanya cepat2-cepat membukamu, ketika penutupmu ku buka... tercium dengan jelas aroma masakan membuat perutku tiba-tiba lapar...., satu persatu kuangkat bungkusan-bungkusan kecil yang ada didalammu, sebuah potongan paha ayam berlemak berbaur dengan ranumnya buah tomat, minyak menggenang di sekitarnya menandakan ayam itu baru saja di tumis secara sempurna, kuangkat lagi sebuah bungkusan kecil ke dua, ada byk tempe-tempe imut berbaur dengan kcang tanah yang di goreng renyah.... warna mereka coklat muda nyaris menjadi coklat kehitaman... hhmm ada byk kecap sepertinya di sana, kuangkat bungkusan kecil ketiga dan membolak-baliknya sambil menekan-nekannya dalam hati bertanya apa yach ??..., oow rupanya 3 potong daging sapi yang di iris tipis berbaur dengan beberapa bumbu dapur menyengat, kupandangi bungkusan kecil keempat.. yach kombinasi wortel, buncis, dan beberapa sayuran lainnya dengan kuah kental dan tambahan bakso dan potongan-potongan kecil daging ayam, sayur yang sama yang kuperoleh 4 hari yang lalu.......tiba-tiba selera makanku menguap... entah sudah berapa lama makanan itu menjadi makan siang atau malamku...., sebuah pisang kecil teronggok pasrah di sudut kotak itu, sepertinya  si pisang sudah di petik 2 hari yang lalu..., dan.... sebuah botol air mineral bermerek kembali masuk ke laci mejaku, tanpa menyadari bahwa si botol telah berdesak-desakan dengan botol minuman yang lainnya..., sepertinya botol air tersebut harus segera di bagikan lagi ke tetangga meja... biar tidak menjadi tumpukan air minum, sekotak susu coklat dan sekotak jus buah ikut ngantri menunggu gilirannya.... hhhmm 2 kotak minuman lagi..., si susu dan si jus dengan senang riang masuk ke dalam tasku..., 2 bocah berwajah malaikat yang serupa akan dengan riang gembira menyambutnya.... ^^


Dan.....kupandangi kembali kotak yang bertuliskan AL-MAIDAH itu, seketika rasa syukur terucap di dalam hati bahwa begitu besar anugrah yang Allah beri padaku... lewat 1 kotak nasi dan sekotak kue, diri menjadi tau makna menghargai pemberian dan menghargai tiap tetesan keringat untuk memperolehnya.... *jadi urung untuk tidak memakannya... dan sekotak nasipun berpindah tempat ke dalam perutku..... Alhamdulillah....... ^^




"nafsu makan yang hampir hilang karena kejenuhan melihat kotak nasi"

Kamis, 26 September 2013

Iri....

Baru ada kesempatan membuka lembar-demi lembar blog-blog yang sering aku kunjungi dan hanya satu yang muncul di benakku... : IRI.... yach, iri melihat mereka sudah berkembang dengan tulisan-tulisan bagusnya, iri dengan semakin indahnya untaian kata-kata yang mengalir di depan layar itu, iri dengan kosa kata dan penempatan kata yang mereka pilih...., begitu pesat kemajuan menulis mereka, dan diriku lagi-lagi stuck... dan merasa selalu saja ada yang kurang (masyaAllah... ampuni yach Rabb atas iri yg msh terpelihara)...

Hhhmm... ada untungnya juga diri ini "iri" setelah melihat blog teman-teman...., diri semakin terpicu untuk terus berusaha menulis dan menulis... mungkin saat ini  tulisanku hanyalah sekedar keluh dan kesah.... tapi diri berharap, kelak tulisan-tulisanku dapat menjadi manfaat bagi banyak orang (insyaAllah..., semoga...!!!)

Dan... senang rasanya bahwa di penghujung minggu ini bisa sedikit meluangkan waktu untuk "mengobok-obak" tuts komp ini, setelah istirahat cukup lama, meski suara ketukan di pintu kantor tiada hentinya....^^, dan ternyata bahwa..... "iri" bisa pula menjadi pemompa semangat kita untuk terus berbuat..., melakukan hal yang baik, dan memicu diri agar tidak "malas" melakukan sesuatu yang baik.....  ^^....





"masih oleng-oleng... setelah "tidur" sekian lama hehehehe....."

Ada apa dengan cinta???

Masih ingat gak dengan judul film ini??, bisa dikatakn bahwa film AADC (ada apa dengan cinta), adalah salah satu pelopor bangkitnya kembali dunia perfilm-an di Indonesia.... di film itu ada beberapa adegan dimana si pemeran utama membacakan beberapa puisi yang menurutku punya makna yg daleemm (hehehe...) dan membuat film itu semakin "hidup", dan ternyata puisi - puisi itu di buat olah satu orang yaitu Rako Prijanti....., meskipun puisi-puisi itu dah jadul buanggett, tapi masih asyik tuch untuk di baca.... so yuk kita berpuisi kembali ^^


Puisi cinta untuk sahabatnya
Ketika tunas ini tumbuh
serupa tubuh yang mengakar
setiap nafas yang berhembus adalah kata
angan, debur dan emosi
bersatu dalam jubah terpautan
tangan kita terikat lidah kita menyatu
maka apa terucap adlh sabda pendita ratu
ahh... diluar itu pasir, diluar itu debu
hanya angin meniup saja
lalu terbang hilang tak ada
tapi kt ttp menari, menari cuma kt yg tahu
jiwa itu tandu maka duduk sj.., maka akan kita bawa semua
karena kita adalah SATU (hhmmm ini cocok bgt buat sahabat2 sepanjang masa kita hehehehe... ^^)

Puisi rangga yg menang lomba di sekolahnya
Kulari kehutan kemudian menyanyiku
kulari ke pantai kemudian teriakku
sepi...sepi dan sendiri aku benci
ingin bingar aku mau di pasar
bosan aku dengan penat
enyah saja kau pekat, seperti berjelaga jika kusendiri
pecahkan saja gelasnya biar ramai...
biar mengaduh sampai gaduh
ada malaikat menyulam jaaring laba-laba belang di tembok keraton putih
knp tak goyangkan sj loncengnya biar terdera..
atau aku hrs lari ke hutan belok ke pantai????

Puisi rangga buat cinta
Perempuan dtg atas nama cinta
bunda pergi karena cinta
digenangi air racun jingga adlh wajahmu
seperti bulan lelap tidur di hatimu
yang berdinding kelam dan kedinginan
ada apa dengannya????
meninggalkan hati unk dicaci
lalu sekali ini aku melihat karya surga dalam mata seorang hawa
ada apa dgn cinta???
tapi aku pasti kembali dalam satu purnama
untuk mempertanyakan kembali cintanya
bukan untuknya
bukan untuk siapa
tapi untukku....
karena aku ingin kamu...
ITU SAJA...


yyeeppp..., masih tetap keren kan????



"nyuri2 kesempatan mencatat ini hehehe.... "

Selasa, 24 September 2013

Kuning.....

Melupakan sejenak kuning, bukan karena tidak menginginkannya lagi... tp karena kuning menjadi sangat langka, dan putihpun bisa jadi lebih baik.... semoga berkah.....



Hanya ini yang bisa tercatat di sela kegiatan yang super padat.... -__-

Rabu, 18 September 2013

salahku?????

Menatap lorong gelap yang pengap,
bayang-bayang yang entah kemana
mencari-cari dan menunggu-menunggu
apakah ini hukuman atas segala yang kuperbuat
benar-benar merasa bodoh
benar-benar merasa di manfaatkan
sebegitukah masa telah mempermainkanku
bukan....bukan...., masa telah berbaik hati denganku
hanya saja diri yang memberi peluang
membiarkannya larut bersama kebahagiaan semu
malam-malam pekat telah terlewati
bersama nyawa yang terus meminta
pertemuan dengan dia yang semestinya
apakah permintaan itu tertahan karena kesalahan2 yang kuperbuat???
ketika tawa kemenangan di ujung pulau sana
ketika kata2 yang mmg salahku terlontar dengan ringannya
dan mungkinkah itu yang memang semestinya kuperoleh???
hanya ingin menutupi dan menenggelamkan rasa sepi....
tidak untuk yang lain...................
dan kelak suatu hari nanti engkau akan memperoleh balasanya......



"selalu merasa di permainkan oleh keadaan hhfftt......"

Kamis, 05 September 2013

Tamparan telak..... by : Faisal TO Ware

Seperti biasa setiap pagi sebelum memulai aktifitas, diriku menyempat-nyempatkan diri untuk ngintip2 di dumay :) walau hanya sekedar ngecek email, tak ketinggalan pula nengok dikit d  sosmed, kli aja ada yang menarik... dan benar.... ada sebuah status teman yang membuatku tertarik dan ingin terus membacanya........ status itu (atau lbh tepatnya catatan, krn panjangggg hehehe), membuatku seakan merasa tertampar pula... menyadari bahwa apa yang di catatan itu memang benar adanya (menurutku.... !!!), dan mari kita simak catatan itu......

Plakkk!!!

Saya meringis kesakitan saat pipi kanan saya tampar dengan tangan sendiri. Ada tiga hal yang melatarbelakangi perbuatan saya itu. Pertama, karena saya sudah melakukan kesalahan pada seseorang (saya mungkin menyinggung perasaaanya dengan ucapan tak sengaja dalam sebuah diskusi). Kedua, karena saya mulai terpengaruh dengan biografi seseorang. Ketiga, sekadar ingin tahu bagaimana rasanya. Ternyata,, duuh maaakk’,,, sakit kaliii maaakk… saya meringis-ringis. Mata kanan tiba-tiba berkunang-kunang lantaran sakit. Saya mengaduh, mengeluh, meratap, dan,,, hampir saja saya terisak. Untung masih kuat nahan, jika tidak, ahh,,, entahlah,,, bisa saja saya tiba-tiba nangis sealay-alaynya… jungkir balik sambil teriak-teriak histeris sampe seluruh tetangga pada berdatangan. Untunglah,,, saya tak jadi lebay. Hahahahaha..

Saya juga menampar pipi kanan karena tampaknya saya mulai over kagum pada seseorang. Ini bermula saat saya menyimak kisah tentangnya, lalu saya mengagumi kecerdasannya. Ketelatenannya. Caranya bersikap. Juga mengagumi anugerah fisik yang dimilikinya. Awalnya saya pikir ini sebuah kewajaran lantaran kemampuan saya yang terbatas. Sikap saya yang seringkali slengean. Juga ketidaksabaran saya dalam banyak hal. Tapi ini tidak boleh saya biarkan jika akhirnya lupa untuk menyukuri anugerah Allah yang telah saya terima. Saya harus menampar diri sendiri agar saya sadar bahwa setiap manusia punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Allah tidak pernah menciptakan manusia untuk menjadi sampah. Itu yang saya yakini.

Lalu saya mulai paham bahwa sakit itu terkadang dibutuhkan untuk menyadarkan diri dari kesalahan, kelupaan, kealpaan, kesombongan, kecongkakan, dan beberapa sifat culas lainnya. Tak perlu menampar orang lain untuk kesalahan yang kita buat. Karena itu namanya mencari kambing hitam. Meski mencari kambing belang saja, jangan! Eh…!! Intinya, jangan menyalahkan orang lain atas ketidaknyaman atau kenyataan pahit yang kita alami. Karena terkadang itu justru berasal dari kesalahan diri sendiri. Jangan keburu menuduh orang lain bersalah sebelum kita tahu bahwa kita benar. Koreksi dulu diri sendiri. Sudah benar atau tidak. Jika masih ragu. Tamparlah diri sendiri agar kita sadar dan mau mengakuinya.

Itu yang saya lakukan sekarang. Menampar diri sendiri sebelum “ditampar” orang lain. Sebab alangkah semakin tidak enaknya jika hal itu terjadi. Saya memberi tanda petik untuk kata “ditampar” orang lain. sebab mungkin, “ditampar” orang lain tidak harus berupa ayunan telapak kanan ke pipi. Bisa saja tamparan itu berupa teguran dengan kata-kata. Atau yang lebih parah berupa bentakan. Meski tidak sakit secara fisik tapi akan sangat menyakitkan untuk hati.

Hati bisa tertampar dengan lidah, perbuatan, atau sikap. Makanya Napoleon Bonaparte konon lebih takut pada ujung pena dari pada ujung pedang. Kok? Begini,,, ujung pena itu adalah senjata ampuh yang bisa mewakili lidah. Apa yang ingin diucapkan oleh seseorang bisa jadi melalui pena. Kalau jaman sekarang ,,, bisa saja Napoleon lebih takut dengan status di FB dari pada moncong senapan. Gubrakkk!!!

Masih beruntung jika hanya pipi yang kena tampar. Apalagi ditampar sendiri. Lah,, kalau orang lain yang menampar hati? Wuiih,,, kemana obat hendak dicari? apotek mana yang menyediakan obat sakit hati? Dokter spesialis juga kagak akan kita temui. Dukun paling saktipun kagak bakalan mempan ngobatin hati yang kena tampar.

Jadi,,, tamparlah diri sendiri sebelum menampar orang lain. Baik dengan tangan ataupun ucapan. Ide ini mungkin sedikit lebay,,, tapi begitulah,,, saya ingin mengajari diri sendiri bahwa terkadang, apa yang dirasakan orang lain sama tidak enaknya dengan yang kita rasakan jika kenyataan yang dialami sama. Tapi mampukahh sayaa??? ayukk kita main tampar-tamparan dengan diri sendiri,hahahahaha....
   
Benar-benar sebuah catatan yang "menyadarkan".... bahwa hal yang mungkin kita anggap biasa saja, bisa membuat orang lain sakit hati.... so guyss... mari kita bermain tampar-tamparan dengan diri sendiri hehehehehe..... :D
 
 
"Menyempatkan diri mengunjungi blog ini, ketika kerjaan menuntut untuk melupakannya sejenak.... -__-.........." 

Selasa, 27 Agustus 2013

.....ternyata.....

..... Dan ternyata waktu menjadi begitu sangat berharga....., dalam setip pengejaran 'waktu', dalam setiap pencarian, dalam setiap pembelajaran.... begitu menjadi sangat istimewa.... dan di sanalah kebahagian itu tercipta, ketika kita mampu tersenyum dan bersyukur atas nikmat hidup yang di beri..... sederhana tapi sarat akan makna.... :)







"menyadari sekali lagi bahwa inilah yang terbaik yang di beri olehNya"

Jumat, 02 Agustus 2013

karena hidup tak semudah membuat mie instant....

Setitik mani yang di titipkan dalam rahim seorang ibu, berkembang dalam kehangatan... dari segumpal darah menjadi sebongkah daging, dan ditiupkan roh oleh sang pemilikNya... dan dalam waktu 9 bulan ia terus berproses membentuk rupa sebaik-baik manusia... hingga waktunya.... duniapun mengucapkan selamat datang padanya, wajah2 lega serta senyuman lebar menyambutnya ...., suara yang pertama didengarnya adalah suara kebaikan, suara yang mengingatkan bahwa disepanjang usianya  suara itu  harus selalu di penuhinya, suara yang membawanya menghadap kepada Rabbnya, sedangkan ia memulai hidupnya dengan sebuah tangisan keras, pertanda bahwa ia telah di berikan nyawa oleh sang pemiliknya..... 

d masa balitanya segala dekapan hangat diperolehnya, susu pertama diperolehnya dari orang yang membawanya ke dunia, setiap tangisan akan bersambut dengan suara rayuan dan belaian, sampai usianya mengharuskannya untuk mencoba hasil bumi... suapan pertamanya masih dengan sentuhan dan buaian seseorang yang serupa malaikat yang disebut ibu... segala bahan terbaik yang disiapkan bumi di kejarnya demi sibuah hati yang ada di dalam gendongannya.... langkah pertamanyapun masih dengan bantuan sang ibu... khawatir kaki si buah hati untuk pertama kalinya menginjak bumi akan terluka.... hingga ia mampu berjalan bahkan berlari mengitari bumi dan isinya....

Masa kanak-kanak dilaluinya masih dengan bantuan ibu, dipilihnya pakaian-pakaian terbaik serta pendidikan terbaik untuknya, sungguh menyenangkan, karena dia mulai mengenal teman-teman sebayanya, bahwa hidup ini bukan hanya sebatas ibu, dan bapak..... ternyata ada mausia-manusia lain yang serupa dengannya....,

Masa remajanya di lewatinya dengan segala keindahan dunia, dirinya sudah memiliki keinginan sendiri mulai dari pakaian, makanan, pendidikan, dll.... beberapa perubahan juga terjadi pada dirinya, kakinya bertambah panjang, dadanya mulai membesar, dan yang paling membuatnya heran dan takjub adalah ketika setitik darah yang ditakdirkan oleh sang pemiliknya akhirnya muncul juga di kehidupannya.... lagi2 seorang ibu memberinya pengertian bahwa dirinya sudah menanjak menuju kedewasaan..... 

Perubahan besar terjadi pada dirinya ketika getaran-getaran aneh mengaliri darahnya, dia menjadi suka memikirkan lawan jenisnya, selalu ingin bercermin, selalu ingin tampil sempurna di mata lawan jenisnya itu.... pertengkaran-pertengkaran kecil mulai terjadi antara dirinya dan ibunya, bahwa dia mulai mengabaikan pekerjaan sekolahnya, sudah melanggar jam malam yang ditentukan ayahnya..., air mata menjadi teman sehari-harinya, berbagai prasangka bermunculan... bahwa ibunya egois, bapaknya tidak mengerti dirinya, orangtuanya kejam,,,, dan beberapa tuduhan lainnya.... fikiran-fikiran buruk bermunculan... ingin rasanya lari saja dari rumah, seandainya saja ibunya yg sekarang bukan ibunya, seandainya sja ayahnya bukan yang sekarang..... hingga semuanya menguap ketika dirinya melihat sang pujaan hati bergandengan tangan dengan wanita lain.... , dunia serasa runtuh... makan jadi tidak berselera, tidurpun tak nyenyak.... cinta pertamanya layu sebelum berkembang..... lagi-lagi sosok ibu menjadi penenangnya, memberikannya semangat untuk terus melanjutkan hidup, bahwa apa yang dialaminya adalah biasa jika kita berani menyukai seseorang

Akhirnya iapun bangkit dan terus melanjutkan hidup..... dan tibalah saatnya ketika ia harus meninggalkan orangtuanya untuk berangkat ke kota melanjutkan pendidikannya, tidak ada lagi alarm dari ibunya..., tidak ada lagi jam malam yang ditetapkan ayahnya... semua yang mengatur adalah dirinya sendiri, tidak ada lagi hidangan lezat di atas meja ketika dirinya kembali dari kuliah... dan tempat tinggalnya sekarang adalah sebuah kamar kecil 4 x 5 meter di tengah  kota besar... hari-harinya disibukkan dengan urusan kuliah, stres ketika tumpukan2 tugas membumbung nyaris membentur plafon kamarnya, mesti beberapa kali merasakan nikmat lapar di akhir bulan ketika kiriman orang tuanya belum datang, satu dua buah kehidupan lawan jenis juga mampir di kehidupannya.... tapi ia menanggapinya tidak selabil dulu... sekarang ia menjelma menjadi sosok gadis yang kuat dan mandiri, satu dua kali ia jalan bersama teman-teman kuliahnya mencari hiburan ketika kepenatan sudah melampaui batas...., beberapa kegiatan organisasi diikuti... membuat sosoknya menjadi lebih berkarakter...., hingga saat wisuda itu datang...., kebahagiaan datang, air mata orangtuanya menjadi saksi bahwa dirinya telah menyelesaikan pendidikannya.


Dan... akhirnya kehidupan sebenarnya di mulai... satu, dua bulan merasakan nganggur masih sangat di nikmati, masuk di bulan ketiga perasaan cemas mulai menghampiri...., berpuluh-puluh lamaran pekerjaan di kirimkan, tapi jawaban yang di terimanya tetap sama... "belum ada lowongan".... hingga berbulan-bulan bahkan nyaris setahun...... hidup menjadi kelam baginya, dirinya menggangap Tuhan tidak adil padanya, bahwa dirinya merasa sudah sangat berusaha tetapi mengapa pekerjaan belum juga mampir padanya...., dirinya menjadi sensitif...., mudah marah dan merasa bahwa dirinya tidak seberuntung teman-temannya..... lagi2 orangtuanya menjadi teman, penyemangat... di kala dirinya benar-benar terpuruk..... hingga kabar gembira itu datang... dirinya di terima disebuah perusahaan swasta.... dan lagi2 orangtuanya memberi selamat dan terus mengingatkan bahwa tiada usaha dan doa yang sia-sia jika kita percaya pada yang maha kuasa....

Hari-harinya sekarang di lewatinya dengan kerja, sibuk dengan pekerjaan yang menggunung... kadang-kadang ia harus merelakan jam pulangnya menjadi molor demi mengejar deatline pekerjaan, kehidupannya berubah menjadi gadis pekerja, satu dua kali dirinya masih berkesempatan bertemu dengan sahabat-sahabat lamanya di kala kuliah dulu,  hatinya menjadi bangga sekaligus menjadi berguna ketika pulang kerja, dirinya menyempatkan diri membelikan orangtuanya sebungkus martabak telur....... dan sekali lagi hidup memang tidak semudah membuat mie instant... yang dalam waktu 5 menit bisa langsung dinikmati... atau tidak semudah menekan tuts keaboard Ctrl+C dan ctrl V.... karena jika hidup semudah membuat mie... maka kita tidak akan pernah merasakan bagaimana susahnya berjuang, dan berusaha, tidak ada doa mengangkasa... dan tidak akan ada  usaha yang di atas rata-rata...., tidak ada rasa terpuruk, tidak ada rasa kecewa, tidak ada rasa bahagia yang membucah.... dann pastinya kita tidak akan pernah belajar menerima segalanya.... baik itu senang maupun susah..... so guys.... apapun kondisimu saat ini.... yakinlah bahwa Tuhan sedang bekerja dengan cara yang tidak pernah kita duga sama sekali...... berusaha dan berdoa itu kuncinya.........................




"lagi tertakjub-takjub dengan cara kerja Tuhan....., maha besar Allah dengan segala firman-firmanNya"

Senin, 29 Juli 2013

Berbagi itu...

Ramadhan memang sungguh indah, keindahan itu semakin bertambah dengan berbagi kepada saudara kita, sebelum awal memasuki ramadhan kemarin, kami pengurus IKM berkesempatan mengunjungi salah satu pondok pesantren hidayatullah yang berada di sekitar daerah sorowako, kamipun yang akhwatnya berkesempatan mengunjungi asrama putri pesantren tersebut, asrama putri mereka terletak di bukit kecil di belakang masjid pondok pesantren itu, sedikit mendaki untuk sampai d sana...^^, sesampainya kami di asrama putri, kamipun berkesempatan berbincang-bincang dengan penanggungjawab asrama... dan berkesempatan untuk melihat-lihat  kamar-kamar para akhwat yang mondok di sana, di kejauhan terlihat sebuah mushollah kecil sebagai tempat sholat berjamaah para santri putri sekaligus sebagai tempat mereka belajar, d samping asrama sebuah sungai mengalir dengan cukup deras, dan dari sanalah para santri mengambil air untuk kegiatan mereka sehari hari.... sebatang pohon besar tumbuh dengan sangat subur di dekat dapur umum mereka.... dari penanggung jawab asramanya, diriku mengetahui untuk urusan masak mereka punya jadwal secara bergantian dan dipastikan semua santri memiliki jadwal yang sma.... pada saat kami memasuki asrama putri, aku dan teman2 tercengang dengan kondisi tempat2 tidur mereka... dan dari situlah timbul ide unk kembali lagi ke pesantren ini unk sekedar menyumbangkan tempat tidur yang sedikit lebih baik bagi mereka.....

Rencana tersebut akhirnya terealisasi di bulan ramdhan,..... dan alhmadulillah kami bisa menyumbangkan beberapa buah kasur dan bantal serta pakaian-pakaian bekas yang masih layak pakai, pukul 9 pagi kami berkumpul di ats.... dan ngepacking barang-barang bawaan kami... pukul 10.00 sesuai jadwal yang telah di rencanakan kamipun berangkat menuju ke sana........


Packing2 sebelum berangkat

Narsis dl sebelum berangkat :)
Bongkar muatan, siap2 "mendaki" ke asrama putri ^^.... bisnya gak bisa ikut, jdi angkat kasur masing2 dech hehehe

tetap cantik dan full smile meski bawaanya bantal..... ^^

woiii keberatan nich....... ^_^
tetap semangat meski jalanan menanjak......
tiba di lokasi penyerahan (mushollah imut)
penyerahanpun di mulai
foto bareng pengurus asrama
sebelum naik ke asrama putri

di lokasi asrama putri
sembari menunggu para gadis2 bawa kasur ke asrama putri, bpk2 menyerahkan bantuan lain
sesaat sebelum pulang
 
Sayangnya gambar yang kami ambil di asrama putri sangat terbatas di samping karena gak ada yang mau jadi kamerawomen (hehehe), kami juga menghargai prifacy mereka yang nyantri di sana..... dan sekali lagi bahwa kehidupan menjadi sangat bersahaja walau dengan segala keterbatasan..........., dan sekali lagi bahwa hidup adalah tentang bagaimana kita bersyukur.......




 "Ramadhan mubarak"

Senin, 22 Juli 2013

Jalang kote' ala diriku...... ^^

Jalang kote' adalah makanan khas sulawesi yang di kota lain biasa disebut pastel..., di bulan ramdhan kali ini entah mengapa diriku ketagihan makan jalang kote', sebagai menu berbuka puasa... padahal beberapa waktu yang lalu diriku sempat mendengar dari mbak Farah Queen ^^, bahwa gorengan dan yang pedis-pedis , tidak baik di komsumsi sebagai menu berbuka puasa karena merugikan kesahatan... tp entah mengapa diriku tetap saja ketagihan untuk membuat jalang kote' sebagai menu berbuka......

Di saban weekend selama ramadhan (dah 2 minggu berturut-turut) diriku membuat si jalang kote'.... dan sebagai campuran isiannya diriku ke pasar sendiri (hal yang jarang kulakukan hehehe) untuk mencari bahan-bahannya... nach diriku akan berbagi resep jalang kote' special ramadhanku...^^

Bahan isian :
1. 1/2 kg ubi jalar
2. 1/4 kg wortel
3. 1/4 kg udang (bisa diganti dengan ayam atau daging, untuk diriku di minggu pertama aku gunakan udang dan minggu ke 2 aku ganti dengan ayam)
4. 1/2 bagian mie telur
5. 3 batang daun bawang
6. 4 batang daun sop 

Bumbu Halus :
1. 8 siung bawang merah (atau sesuai selera)
2. 5 siung bawang putih
3. Merica secukupnya
4. Penyedap rasa sesuai selera

Bahan Kulit :
1. 1/2 kg terigu
2. 1/2 gelas minyak yang dipanaskan
3. Air hangat yang di campurkan garam secukupnya
4. Minyak untuk menggoreng

Cara membuat :
Kupas semua bahan isian dan potong-potong menjadi bentuk kotak2 (dadu2 tapi lebih kecil) dan sisihkan, kupas kulit udang dan cincang halus (jika menggunakan ayam, cincang ayamnya sampai halus), rendam mie sampai mie lunak dan sisihkan..., potong-potong halus daun bawang dan daun sop dan sisihkan, tumis bumbu halus kecuali penyedap rasa, jika aromanya sudah keluar masukkan udang dan wortel ke dalam tumisan bumbu tdi dan biarkan sampai wortel dan udang setengah matang, stelah wortel setengah matang masukkan ubi dan aduk tunggu sampai matang... setelah wortel dan ubi matang, masukkan mie, daun bawang dan daun sup... aduk sampai sebuah bahan tercampur rata tambahkan penyedap rasa, icip2... dan angkat... dan sisihkan...
Cara membuat kulit : masukkan terigu pada loyang yang lumayan besar, masak minyak sampai panas, stelah minyak panas, masukkan minyak tadi ke dalam terigu dan aduk2 sampai rata mengunakan sendok kayu..., masukkan sedikit demi sekit air yang sudah di campur dengan garam (banyaknya garam sesuai selera), uleni terigu sampai kalis dan tidak melengket lagi dengan menggunakan tangan.
Penyelesaian : ambil sedikit bahan kulit dan gilas dengan gilasan kue atau bisa juga menggunakan roll-an kue (aku menggunakan roll-an kue) sampai ketebalan 1,5 mm (atau bisa sesua selera), cetak kulit membentuk lingkaran dengan diameter 10 cm, lakukan sampai semua adonan kulit habis..., ambil satu lembar kulit dan tambahkan 1 sendok (bisa lebih atau kurang sesuai selera) bahan isian pada bagian tengah kulit... lipat kulit menjadi bentuk setengah lingkaran, dan pilin-pilin tepi kulit agar bahan isian tidak keluar, lakukan sampai bahan isian dan kulit habis.....panaskan minyak pada api sedang (sebanyak 1 liter atau sesuai selera), dan goreng jalang kote' kita sampai warna kuning kecoklatan..... dan jalang kote' kitapun jadi.... ;)

Jalang kote' yang siap di goreng
Anw jalang kote' di sulawesi biasanya di temani dengan saosnya (kami biasa menyebutnya lombok jalkot^^), so... untuk mlengkapi jalkot kita maka siapkan pula :
1. Cabe rawit merah sesuai selera
2. gula pasir sesuai selera
3. asam cuka sesuai selera
4. garam sesuai selera
5. bawang putih sesuai selera
6. 1 ssendok teh tepung maizena (larutkan bersama sedikit air)
7. 1/2 ltr air atau sesuai selera
Cara buat : blender cabe rawit dan bawang putih beserta air sampai halus, saring blenderan cabe tadi tambahkan gula, garam dan cuka, masak di atas api sedang.... stelah air cabe tadi mendidih tambahkan laruatan tepung maizena sambil terus di aduk-aduk sampai air cabe tadi mengental... angkat dan biarkan dingin....
 
dan jalang kote' kitapun jadi... ^^

So guys.... jalang kote ' dan pelengkapnya sudah siap ........................ ^^




"edisi lagi senang masak.... ^^"

Rabu, 17 Juli 2013

Kolaborasi Ramadhan dan hujan

Alhamdulillah,
Syukur atas segala Rahmat dan usia yang masih di beri sehingga di tahun ini diri masih di beri kesempatan untuk berjumpa dengan bulan suci ini... dimana siang menjadi bermiliard pahala dan malam menjadi luas mengangkasa menyambut doa2 orang2 mukmim..... insyaallah

Ramadhan di tahun ini di mulai di awal Juli.... ketika usiaku baru saja merangkak dan bergeser setahun lagi ^^ ketika diri menyadari sekali lagi bahwa jatah hidup semakin berkurang....


 Dan Sorowako adalah salah satu daerah yang tidak mengenal musim.... sepanjang tahun matahari selalu bersinar... hujanpun selalu turun di sepanjang tahun... suatu daerah yang sangat menyenangkan...., tetapi tiba-tiba di bulan ramadhan ini keadaan itu berubah total..... sepanjang Juli hujan kerap kali menghampiri.... bahkan matahari belum pernah lagi bersinar terang hingga di tanggal 17 Juli ini.... suatu peristiwa yang menjadi pertanyaan besar....., suatu keadaan yang membuat ibu-ibu semakin pusing tujuh keliling ^^, karena tumpukan pakaian2 basah menjadi pemandangan yang lumanyan mengganggu di tambah bau apek yang menyengat sungguh membuat ibu2 frustasi.... ^^, hujan di Ramadhan ini juga membuat beberapa saudara-saudara muslim menjadi selalu telat untuk menyantap sahur.... karena suara hujan seperti bernyanyi dan meninabobokan saja....^^, ditambah dingin yang benar-benar menggigit menggoda setiap orang untuk menarik selimut dan tidur sepuas-puasnya....hehehe....

Hujan di bulan Ramadhan ini juga berimbas ke diriku..., karena dingin yang luar biasa... diriku jadi malas untuk segera beranjak dan berkegiatan.... jadwal di pagi hariku (terutama di bulan Ramadhan) menjadi tidak beraturan, yang harusnya sudah siap2.... malah masih asyik duduk berselimut dan menampung air yang lumayan hangat unk digunakan mandi....^^, pakaiankupun berubah total.... alias penuh dengan tambahan...., nambah jaket dan juga jas hujan.... dan setiap pagi, siap tidak siap aku harus siap untuk menerobos sang hujan.... ^^

Menu berbuka berbuka puasa untuk sebagian orang pun berubah..., yang biasanya doyan yang dingin-dingin sekarang beralih mencari yang hangat-hanyat dan bisa menyegarkan... ^^

Tapi dari kesemuanya.... nikmat hujan di bulan Ramadhan semakin terasa... tidak ada rasa haus yang terlalu berlebih...., tidak ada rasa lapar yang juga kelewatan, keinginan untuk terus "bergerak" dan melakukan kegiatan semakin memuncak... agar sisa-sisa dingin menguap dan berganti dengan kehangatan tubuh yang terus bergerak.... semakin ingin terus melakukan ibadah... karena rasa sejuk dan nyaman dari cuaca dingin, dan karena salah satu doa yang makbul adalah doa disaat hujan..... dan... terima kasih.... atas nikmat hujan yang masih Engkau beri........




"menikmati hujan yang menjadi kakrib dengan sorowako.... ^_^"


Kenyataan.....

Di pungkiri bagaimanapun kenyataan tetaplah kenyataan
sekuat apapun kita mengelak dan menghindar kenyataan tetaplah kenyataan
kenyataan adalah takdir yang sudah ditetapkan oleh sang pemilik Qada
kenyataan adalah hasil dari sesuatu yang biasanya kita lakukan sendiri
ada yang mensyukurinya dan adapula yang menyesalinya
tetapi sekali lagi kenyataan adalah kenyataan..... suatu hal yang sudah terjadi
tanpa pernah atau bisa kita rubah lagi....
terkadang manusia ingin merubah kenyataan itu
akibatnya ada yang merasakan manfaatnya dan ada pula yang merasa semakin terpuruk
tergantung dari kenyataan itu sendiri....
perlukah kita rubah atau tidak boleh kita merubahnya sama sekali
dan demi jiwa serta penyempurnaannya 
Maka Allah mengilhamkan kepada jiwa itu kefasikan dan ketaqwaan
sesungguhnya beruntunglah mereka yang mensucikan jiwa itu
dan merugilah mereka yang mengotorinya
semoga kenyataan membuat kita menjadi manusia yang selalu mensucikan jiwa kita






"menyadari satu kenyataan yang tidak bisa dirubah lagi"..... semoga mengerti...